Penyedia Alat Kesehatan Terlengkap

Kami penyedia jasa supply alat kesehatan, peralatan laboratorium, medical, mechanical, elektrical, environmental engineering terlengkap dan terpercaya. Kami melayani penjualan retail dan pemesanan khusus.

Untuk informasi lanjut, hubungi kami di
no telp -,
email: alkesritel@yahoo.com
website: alkesritel.blogspot.com.

Monday, March 18, 2013

Wanita Lebih Gampang Marah di Pagi Hari Dibanding Pria

Liputan6.com, North Carolina : Jika wanita Anda mudah marah setelah bangun tidur pagi hari, jangan memarahinya. Karena itu adalah sesuatu yang alami.
Para ilmuwan telah menemukan bahwa wanita membutuhkan waktu tidur lebih banyak dibanding pria. Dan kemungkinan besar, para wanita tidak mendapat waktu tidur yang cukup.
Hal terbaik yang bisa dilakukan pria adalah membujuk pasangannya supaya tidur sedikit lebih lama. Jika tidak, para pria harus menerima konsekuensinya.
Menurut para ilmuwan, perempuan lebih menderita dibanding pria. Baik secara mental maupun fisik, terutama jika dipaksa mengurangi jam tidurnya. Risiko yang diterima akibat kurang tidur juga lebih tinggi dari penyakit jantung, depresi, dan masalah psikologi. Bisa meningkatkan risiko pembekuan di dalam darah yang akan menyebabkan stroke.
Dr. Michael Breus, ahli tidur, menjelaskan bahwa wanita benar-benar bisa merasakan sakit yang lebih ketika bangun tidur, karena memiliki inflamasi (tubuh memerah, bengkak, dan panas) akibat infeksi atau cedera. Itu cukup membuat wanita mana pun jadi suka marah-marah.
Sebaliknya, kondisi kesehatan pria tampaknya tidak terlalu berkaitan dengan berapa lama ia tidur.
Dalam studi yang dilakukan oleh para ilmuwan di Duke University di North Carolina, dikatakan pria tidak menunjukkan peningkatan risiko berkembangnya penyakit seperti yang dialami wanita ketika kurang tidur.
Dr Breus berpendapat kurang tidur bisa menyebabkan wanita jadi marah, lebih memusuhi, dan lebih agresif.
"Kami menemukan bahwa wanita menjadi lebih depresi, lebih banyak marah, dan lebih memusuhi pada pagi hari," kata Dr Breus, seperti yang dikutip dari Daily Mail
, Sabtu (16/3/2013).
Karena itu, Dr Breus menyarankan para wanita yang kurang tidur supaya tidur siang. Namun, ia memperingatkan agar tidur siang dengan baik, selama 25 menit hingga 90 menit.
Ini bukan pertama kalinya para ahli menyarankan supaya wanita lebih banyak tidur dibanding pria. Salah satu otoritas terkemuka di Inggris mengatakan kalau wanita benar-benar butuh 20 menit untuk memejamkan mata. Itu karena otak perempuan multi-tasking.
Profesor Jim Horne, direktur Sleep Research Centre di Loughborough University, berpendapat, "Salah satu fungsi utama tidur adalah agar otak memulihkan serta memperbaiki diri."
"Wanita cenderung multi-task dibanding pria, mereka fleksibel dan melakukan beberapa hal sekaligus sehingga menggunakan otak lebih dari besar dibanding pria."
Karena itu, kebutuhan tidurnya lebih besar. (Zul/Igw)


Sumber Liputan6


Info Alkes

No comments:

Post a Comment