Penyedia Alat Kesehatan Terlengkap

Kami penyedia jasa supply alat kesehatan, peralatan laboratorium, medical, mechanical, elektrical, environmental engineering terlengkap dan terpercaya. Kami melayani penjualan retail dan pemesanan khusus.

Untuk informasi lanjut, hubungi kami di
no telp -,
email: alkesritel@yahoo.com
website: alkesritel.blogspot.com.

Sunday, April 28, 2013

Anak yang Dijejali Penyebab Alergi Sejak Balita Lebih Kebal

 Liputan6.com, New Delhi : Anak zaman sekarang kerap didiagnosa mengalami alergi . Pemicunya bermacam-macam seperti debu, hewan peliharaan, dan serangga. Orangtua bisa meningkatkan kekebalan tubuh anak dengan sering 'menjejalinya' dengan penyebab alergi di awal masa kanak-kanak karena bisa membantu anak-anak kebal terhadap alergi.

Sebuah penelitian yang dilakukan Dr Syed Arham dari Bhopal, India, menyatakan bahwa jika seorang anak tidak mendapatkan kontak dengan Timus Amandel antara usia 2 sampai 12 tahun, maka kemungkinannya kebal dari penyakit ini lebih rendah dibandingkan dengan anak-anak yang sudah dipaparkan penyebab alergi.


Dia meneliti 30 orang anak dalam dua dekade terakhir untuk mempelajari efek imunoterapi alami. Hasilnya ditemukan bahwa anak-anak yang berhubungan dengan penyebab alergi alami seperti partikel debu, hewan peliharaan, nyamuk, serangga, lebah, menjadi kebal.


Seperti dilansir Zee News, Senin (15/4/2013), Dr Arham mengatakan, di negara barar sering terjadi kesalahpahaman dalam pengertian dunia alergi. Arham mengklaim bahwa ia telah mempresentasikan temuannya dalam bentuk makalah penelitian di sejumlah konferensi internasional seperti Asian Pacific Society of Respirologi, Shanghai pada tahun 2011. Lalu di Konferensi Nasional India Collegge of Allergy asthama dan Terapan Imunologi pada tahun 2011. Dan yang terakhir World Allergy Organisation International Scientific Conference, 2012.


Dr Arham juga akan menyajikan dua makalah penelitian di Akademi Eropa Allergy and Clinical Immunology 2013 di Milan, Italia.


(Adt/Mel)




Sumber Liputan6




Info Alkes

No comments:

Post a Comment