Penyedia Alat Kesehatan Terlengkap

Kami penyedia jasa supply alat kesehatan, peralatan laboratorium, medical, mechanical, elektrical, environmental engineering terlengkap dan terpercaya. Kami melayani penjualan retail dan pemesanan khusus.

Untuk informasi lanjut, hubungi kami di
no telp -,
email: alkesritel@yahoo.com
website: alkesritel.blogspot.com.

Wednesday, April 24, 2013

Selain Jantung dan Stroke, Hipertensi Juga Akibatkan Gagal Ginjal

Liputan6.com, Jakarta : Hipertensi saat ini masih menjadi masalah utama di dunia. Menurut laporan World Health Organization (WHO), hipertensi merupakan penyebab nomor satu kematian di dunia.

Berdasarkan siaran pers dalam rangka Hari Kesehatan Dunia dengan tema 'waspadai hipertensi kendalikan tekanan darah' bersama PB PABDI, hipertensi tidak terkontrol meningkatkan risiko sakit jantung dan stroke yang merupakan penyebab kematian terbanyak pertama dan ketiga di negara maju seperti Amerika. Di samping itu, hipertensi bisa menyebabkan kerusakan organ ginjal sehingga mengakibatkan terjadinya gagal ginjal tahap akhir yang memerlukan terapi dialysis (cuci darah).


Selain itu, ada lagi risiko demensia serta kebutaan akibat kerusakan di retina mata bisa meningkat karena hipertensi. Sebanyak 80 persen kejadian akibat hipertensi itutidak menimbulkan gejala sehingga penyakit tersebut juluki 'silent killer'.


Hal serupa dikatakan oleh Prof. Dr. dr. Idrus Alwi, SpPD, K-KV, FINASIM,FACC,FESC,FAPSIC, selaku ketua umum PB PABDI dalam konferensi pers Hari Kesehatan Dunia dengan tema 'Waspadai Hipertensi Kendalikan Tekanan Darah' di Jakarta, Senin (8/4/2013). Menurutnya, banyak penderita hipertensi belum tahu kalau mereka darah tinggi karena tidak ada keluhan."


Pada kesempatan yang sama dr. Ika prasetya wijaya, SpPD, K-KV, FINASIM, mengatakan, ada pasien yang baru tahu hipertensi setelah pembuluh darah di mata pecah. Bahkan ada yang sampai kena ginjal kronik. Keluhan yang seringkali diucapkan pasien seperti sakit di kepala atau rasa kencang di tengkuk, belum tentu disebabkan hipertensi, bisa jadi manifestasi penyakit lain.


Perubahan gaya hidup memiliki peran yang penting, baik pada pasien hipertensi maupun bukan hipertensi. Pada pasien hipertensi, pola hidup sehat bisa berguna sebagai terapi awal sebelum memulai terapi dengan obat-obatan. Sedangkan bagi pasien hipertensi yang telah mengonsumsi obat2an, pola hidup sehat bisa menjadi terapi pendamping.(Zul/Mel)




Sumber Liputan6




Info Alkes

No comments:

Post a Comment